165 Sekolah di Kabupaten Bogor Mengasah Keterampilan Pertolongan Pertama

BOGOR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor menggelar lomba Tridaya PMR tingkat Mula Madya tahun 2024. 

Ajang ini digelar di Lapangan dan Gedung Tegar Beriman, Kecamatan Cibinong, Sabtu (12/10/24). 

Mewakili Pj. Bupati Bogor, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Agus Fauzi mengungkapkan, lomba Palang Merah Remaja sejak dini merupakan sebuah inisiatif yang sangat penting dalam upaya membina generasi muda yang memiliki kepedulian tinggi terhadap sesama dan terampil dalam memberikan pertolongan pertama. 

"Kita berharap melalui kompetisi yang seru dan menantang, peserta di ajak untuk mengasah kemampuan mereka dalam menghadapi berbagai situasi darurat yang mungkin terjadi dalam kehidupan sehari-hari," ujar Plt. Kadinkes. 

Dia berpesan kepada para peserta agar memanfaatkan momentum lomba ini sebagai sarana untuk  meningkatkan kesiapsiagaan kalian dalam menghadapi bencana alam, ingat setiap detik sangat berharga dalam memberikan pertolongan pertama. 

"Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Bogor menyambut baik dan mengapresiasi gelaran acara ini sebagai ajang silaturahmi dan evaluasi tolak ukur bagi para relawan PMR sejak dini untuk melatih keterampilan di bidang pertolongan pertama, perawatan keluarga, RPS Tandu, dan cerdas cermat yang semuanya itu sangat berguna bagi diri pribadi maupun untuk tentunya orang lain yang butuh pertolongan," jelasnya. 

Wakil Ketua PMI Kabupaten Bogor, Nano Supriatna menerangkan, tujuan pelaksanaan kegiatan lomba ini adalah, pertama tersedianya relawan PMR yang unggul sebagai generasi muda palang merah, kedua untuk meningkatkan sinergitas antara PMI Kabupaten Bogor dengan sekolah sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Bogor. 

Untuk diketahui, jenis perlombaan yang akan dilaksanakan adalah terdiri dari Lomba Pertolongan Pertama, Lomba Ketangkasan Tangguh, Lomba Cerdas Tangkas, Lomba Remaja Sehat Peduli Sesama, dengan total peserta berjumlah 165 sekolah dengan rata-rata peserta per-sekolah sebanyak 16 orang, sehingga total keseluruhan 2.640 orang dengan peserta dari 36 wilayah kecamatan di Kabupaten Bogor. 

"Tentunya kami terima kasih atas dukungan pemerintah Kabupaten Bogor serta semua pihak yang telah membantu untuk terselenggaranya kegiatan perlombaan ini. Mudah-mudahan acara ini dapat berlangsung dengan lancar dan terlaksana dengan baik, semoga dengan dilaksanakannya perlombaan ini akan menghasilkan generasi yang peka untuk menolong sesama," imbuhnya. MAULAYA/*