WAY KANAN – KILASBERITA.id | Dalam rangka peringatan Hari Lahir Korp PMII Putri (KOPRI) ke-53 Tahun Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Way Kanan Adakan prosesi potong tumpeng dan mengadakan seminar yang bertemakan “Kreativitas Perempuan Dalam Membangun Negeri Ditengah Pandemi” Yang di laksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) kampus STAI Al-Ma’arif Baradatu, Way Kanan. Minggu (29/11/2020)
Acara ini di hadiri oleh beberapa Organisasi di antaranya Ikatan Pelajar Putri Nahdatul Ulama (IPPNU), Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat Baradatu, Dewan Perwakilan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Way Kanan dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat dari mencuci tangan, mengecek suhu tubuh hingga menjaga jarak dan memakai masker.
Sindi Purwanti Ningsih, Selaku Ketua Kopri PMII cabang Way Kanan mengungkapkan. peringatan harlah ini dilakukan untuk memberikan semangat baru Kepada kader-kader kopri ditengah pandemi untuk selalu aktif, kompak, dan menempatkan diri layaknya seorang perempuan sebagai mana mestinya.
Bambang Susilo, SAN. Selaku Perwakilan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama pihaknya menyambut baik dan mendukung Atas kegiatan harlah kopri yang ke 53 tahun ini, beliau juga memberikan semangat kepada kader-kader kopri dikarenakan NU membutuhkan generasi-generasi yang akan mengisi generasi nu yang akan datang.
“Proses awal itu tidak mudah, sudah pasti diawali dengan halangan dan rintangan. kami yang berada di pemerintahan saat ini telah menyelesaikan halangan dan rintangan pada saat berproses di awal, yakni di bangku kuliah”. Ungkap Saipul, S. Sos. Selaku Majelis Pembina Cabang PMII cabang Way Kanan.
Beliau juga berharap Kepada kader PMII dan kopri PMII yang saat ini tengah berjuang untuk dapat menyelesaikan perjuangan awal ini dan menjadikan contoh serta dengan memelihat dirinya yang saat ini ada di pemerintahan.
“Kita harus tetap mematuhi protokol kesehatan Di momen pilkada saat ini yang tengah berlangsung. Saya mengajak kader-kader PMII untuk ikut serta mensukseskan pilkada dengan cara memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk menyuarakan suaranya pada tanggal 9 Desember nanti”. Tutupnya. (*)
Baim-baim/red
