8 Rekomendasi Destinasi Wisata Kuliner di Bali
KILASBERITA.ID - Bali merupakan salah satu tujuan wisata terindah dan terbaik di dunia. Surga kecil yang berlokasi di sisi timur pulau Jawa ini seakan tak ada hentinya menghipnotis wisatawan dengan keunikan budaya, keramahan warga, keindahan alam, ragam aktivitas seru, aneka kuliner & kehidupan malam, serta pilihan akomodasi yang tak terbatas.
Bali memang jadi surganya liburan dan wisata kuliner. Sangat disayangkan jika kamu melewatkan kesempatan icip-icip berbagai menu makanan khasnya. Selain untuk melihat objek wisata kenamaan di sana. Wisatawan lokal, wisatawan daerah maupun wisatawan mancanegara berbondong-bondong ke Bali untuk menikmati kuliner di sana.
Banyak ragam kuliner bali yang mempunyai cita rasa tersendiri dan sudah tak diragukan lagi kelezatannya. Dengan banyaknya tempat makan, menemukan tempat untuk berwisata kuliner bukanlah hal yang gampang. Ada beberapa tempat yang sudah menjadi rekomendasi untuk para wisatawan.
Saat ini KILASBERITA.ID dilansir di laman Kompasiana.com punya beberapa tempat kuliner di Bali yang recommended buat kamu para wisatawan.
1. Nasi Jinggo
Makanan yang satu ini mudah ditemui di pasar maupun di dekat pertokoan. Jika kalian ingin sarapan tapi sulit menemukan warung yang buka di pagi hari, makanan ini siap untuk menemani pagi kalian dan siap menjadi pengganjal perut. Makanan ini adalah nasi +lauk yang dibungkus dengan daun pisang dengan porsi yang kecil. Kalau di Jawa, nasi Jinggo ini adalah nasi kucing-nya Bali. Harga nasi jinggo adalah rata-rata Rp. 5.000 per bungkusnya. Lauknya pun juga beragam, ada daging ayam, ati ayam, daging babi, tempe, tahu, dan ditambah dengan sambal + mie.
Baca Juga: Dua Tahun Pemkab Indramayu Selesaikan 3.090 Aduan I-Ceta
2. Ayam Betutu
Kuliner yang satu ini disajikan dengan cita rasa yang pedas, gurih, dan kaya akan rempah-rempah. Dagingnya juga empuk dan lembut dengan dibalut bumbu cabai dan base genep Bali. Ayam betutu ini cara masaknya sangat unik, karena memakan waktu yang cukup lama pada zaman dahulu. Tapi sekarang, cara masaknya menggunakan presto dan hanya memakan waktu selama 5 jam. Dan ternyata, ayam betutu ini sudah ada pada zaman Majapahit lho. Ayam Betutu ini tersedia di seuruh warung makan di Bali, dan harganya pun bervariasi. 1 ekor ayam betutu dijual dengan kisaran harga Rp. 77.000, bila pesan 1/2 ekor saja Rp. 44.000.
3. Babi Guling
Makannan yang satu ini sangat terkenal di Bali, dan masuk warisan budaya UNESCO lho! Dan pada masa prasasti Hindu-Budha, daging babi merupakan daging yang paling sering dikonsumsi. Makan ini juga sudah merupakan tradisi masuyarakat Bali. Cara masak babi guling ini, diberi bumbu seperti cabai, gula aren terasi, jahe, kunir, bawang putih, hingga garam. Kemudian daging bai disiram dengan air panas, dhilangkan kulitnya, dan dicuci sampai bersih. Kemudian dimasak, setelah matang baru deh siap untuk dihidangkan. Harganya pun juga bervariasi, berisar antara Rp. 15.000 hingga Rp. 60.000 per porsinya. Dan kalian juga bisa menemukan babi guling di seluruh warung makan di Bali.
4. Sambal Matah
Sambal yang satu ini berbeda dengan sambal lainnya. Sambal khas Bali ini adalah sambal yang dibuat tanpa ditumbuk atau diuleg. Matah sendiri berasal dari kata mentah, karena memang dibuat dengan bahan mentah. Bahan-bahan yang dibuat terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabai merah, terasi, garam, sereh, jeruk limau, dan minyak kelapa. Rasa dari sambal yang satu ini pedas, seger, gurih, dan maknyus. Dan biasanya sering disajikan sebeagai pelengkap makanan seperti babi guling, se'i babi, ayam goreng, ayam bakar, dan ayam betutu.
Bali tidak hanya berisi pantai, pesta dan destinasi wisata alam yang asri, terdapat pula banyak wisata kuliner yang bisa Anda sambangi ketika berlibur di Bali. Selamat berwisata kuliner di Bali.***
(MG/Eisha Abi Muhammad)

