Coretan Harian, Pesona Wisata Kampung Ketupat Samarinda

Coretan Harian, Pesona Wisata Kampung Ketupat Samarinda

Smallest Font
Largest Font

SAMARINDA- Nomen est omen (nama adalah tanda) Saya Randy Tukan bersama peserta famtrip Dinas Pariwisata (Dispar) Kalimantan Timur, akan membawa sobat pencinta wisata untuk berwisata hari ini lewat coretan media, pada Jum'at (22/11/2024).

Pagi begitu cerah untuk dikatakan wajar. Bersama embun titipan pagi memberi salam selamat pagi. Gantungan ketupat disetiap puing rumah seakan memberi warna tentang ceritra lama, senyuman ibu-ibu sambil menganyam ketupat seakan menyambut dan menyapa welcome to kampung ketupat. 

Sobat pencinta wisata, taukah anda tentang sebuah nama yakni "Kampung ketupat". Kampung ketupat adalah salah satu pemukiman warga yang berada di kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, tepatnya di kelurahan mesjid, Kecamatan Samarinda Sebrang. Mengapa disebut kampung ketupat karena setiap kiri dan kanan jalan dihiasi gantungan ketupat buatan masyarakat setempat. melihat deretan ratusan ketupat dipajang di rumah-rumah warga, menggambarkan kerajinan warga setempat yang didominasi ibu rumah tangga dan juga remaja putri.

Agar sobat pencinta wisata tidak kehilangan arah bagaikan katak kehilangan teratai, jarak kampung ketupat sekitar 13 km dari pusat Kota Samarinda, dengan perjalan kurang lebih 5 menit menggunakan jalur penyeberangan sungai Mahakam menggunak  kapal mini. Bay the way, siapa sangka gantungan ketupat di setiap kiri dan kanan jalan memberi warna tentang kreatifitas masyarakat setempat yang masih dilestarikan dari jaman leluhur. Boleh dikatakan masyarakat setempat adalah kumpulan masyarakat yang begitu mencintai tradisi leluhur, dengan  melestarikan budaya lama. 


Menurut pokdarwis setempat, H.Abdul Arif,
bahwa aktifitas masyarakat setempat sehari-hari tidak terlepas dari pembuatan ketupat dari daun nipa. Karena keseringan itulah yang membuat kampung ketupat terkenal dan menduduki kursi kampung wisata di Kota Samarinda. Beliau juga menyampaikan bahwa sejak tahun 2019 kampung ketupat telah diresmikan sebagai kampung wisata oleh walikota setempat.

" Kampung kami adalah kampung yang letak persis di bantaran sungai mahakam,  kami masyarakat menjadikan aktifitas  keseharian untuk menganyam katupat sebagai sumber penghasilan". Lanjut beliau menutup pagi dan mengajak peserta famtrip menyantap soto makasar dari ketupat. 


So sobat pencinta wisata, perjalan ke kampung ketupat hari ini sangat menyenangkan dan sangatlah memungkinkan sobat wisata untuk berwisata di sini dan jangan lupa menyantap soto ala makasar dari ketupat.

Laporan : Randy Tukan

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Suferi Author

Populer Lainnya