Diputus Sang Arjuna, Bocil SMP di Bogor Nekat Loncat dari Jembatan Cikaniki
BOGOR - RD seorang siswi sekolah menengah pertama (SMP) swasta di Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, sepertinya sudah terkena racun cinta yang paling mematikan.
Betapa tidak, hanya karena diputus cinta oleh sang arjuna, bocil berusia 15 tahun nekat untuk mengakhiri hidupnya dengan meloncat dari Jembatan Cikaniki, Rabu (6/11/2024) sore. Bersyukur nyawanya masih bisa terselamatkan.
Namun tentunya apa yang dilakukan RD memunculkan kemirisan tersendiri.
Kepala Puskesmas Nanggung, dokter Baringin Manik menungkap, pasien RD dibawa dalam kondisi pingsan. Tim medis di IGD kemudian melakukan stabilisasi kondisi korban.
Hasil pemeriksaan, tidak ditemukan luka. Namun
RD mengeluhkan sakit pada bagian ekor tulang belakang karena terkena bebatuan sungai.
"Untuk luka tidak ada tapi untuk keluhan dari pasien ada keluhan dibagian tulang belakang dan sudah kita lakukan penanganan terhadap korban. Teman-teman di IGD juga mengeluarkan cairan dan melakukan tindakan bantuan pernafasan dari oksigen," ujarnya, Kamis (7/11/2024).
RD berangsur sadar. Tim medis kemudian melakukan konseling mental terkait tindakannya melakukan upaya percobaan bunuh diri.
"Setelah dilakukan konsultasi, termasuk dengan orang tua RS, kami merujuk untuk dibawa RS Marzoeki Mahdi, Kota Bogor," terangnya.
Lebih lanjut, setelah dilakukan penanganan, korban mengeluhkan kesakita dibagian ekor tulang belakang lantaran terbentur bebatuan sungai.
"Untuk luka tidak ada tapi untuk keluhan dari pasien ada keluhan di bagian tulang belakang dan sudah kita lakukan penanganan terhadap korban," terang dia. FIRMANSYAH