Kasus PT PPE Tak Pernah Padam, MAKI Minta APH Turun Tangan 

BOGOR- Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bogor PT. Prayoga Pertambangan dan Energi (PPE) tak padam dari jeratan kasus pengelolaan keuangan. 

Pada 2022 lalu, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Barat mencatat terdapat temuan kerugian negara mencapai 10 milyar rupiah yang diduga dilakukan PT PPE, kasus inipun kian sirna dari jeratan hukum. 

Teranyar, BPK Jawa Barat kembali menyoal Laporan Keuangan  Pemerintah Kabupaten Bogor tahun 2022 terkait penyertaan modal PT PPE  yang disajikan dalam neraca keuangan per tahun 2022. Dimana penyertaan sebesar 53 milyar itu belum dapat diyakini kewajarannya. 

Hasil audit BPK Jawa Barat tahun 2024 menyatakan PT PPE belum menyampaikan laporan keuangan yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik, selain itu BPK merekomendasikan Bupati Bogor untuk menginstruksikan Sekretaris Daerah dan BPKAD segera melakukan kajian secara komprehensif terkait kelayakan dan keberlanjutan usaha dengan pertimbangan cost and benefit. 

Atas rekomendasi yang diminta BPK Jawa Barat PT PPE telah menyampaikan Laporan keuangan tahun buku 2022 yang telah diaudit Kantor akuntan publik (KAP), akan tetapi proses due diligence atau proses invetigasi pada saat laporan keuangan ini disusun masih dalam tahap pengkajian oleh Tim Penasehat Investasi Daerah. 

Menanggapi hal itu, Sekretaris Koordinator Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) Jawa Barat, C. Rusli meminta aparat penegak hukum melakukan upaya pendalaman dan penindakan  terkait indikasi korupsi yang terjadi di tubuh PT PPE. 

Dirinya menduga pernyataan modal PT PPE belum sepenuhnya diselesaikan, bukan tanpa alasan, sebab laporan keuangan PT PPE selalu menjadi bidikan BPK Jawa Barat. 

" Kuncinya APH melakukan invetigasi yang mendalam juga melakukan tindakan hukum, hasil temuan BPK terkait kerugian negara mencapai 10 milyar itu sampai saat ini  belum ada tindakan dari penegak hukum", katanya saat dikonfirmasi kilas Berita, pada Jumat (11/10/24). 

Sekretaris  MAKI Jawa Barat berharap BUMD Kabupaten Bogor kembali pulih dari keterpurukan keuangan yang selama ini  tak pernah usai dari masalah. Kata dia, PT PPE menjadi harapan masyarakat Kabupaten Bogor, dimana BUMD dalam bidang pertambangan dan energi bisa membawa kemajuan Kabupaten Bogor. 

" Kami berharap persoalan yang menimpa PT PPE segara selesai, dimana BUMD diciptakan dalam rangka menunjang perekonomian dan kemajuan Kabupaten Bogor", tukasnya. FR