Ketua DPD Partai Golkar Cianjur: Kawal Suara Pasangan Deden-Efa Jangan Sampai Hilang atau Berpindah ke Pasangan Lain!
CIANJUR - Hasil sementara Pilkada Cianjur 2024 pasangan nomor urut 02 Muhammad Wahyu Ferdian-Ramzi unggul dengan perolehan suara 41,44 persen dari pasangan petahana nomor urut 01 Herman Suherman-Muhamad Ibang Solih di urutan kedua dengan raihan 39,07 persen. Sementara pasangan nomor urut 03 Deden Nasihin-Neng Efa Fatimah tercecer di posisi ketiga dengan raihan 19,48 persen.
Meskipun hasil rekapitulasi suara berada di posisi ketiga, Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kabupaten Cianjur yang mengusung pasangan Deden Nasihin-Neng Efa Fatimah mengaku tidak akan langsung menyerah. Mereka masih menunggu hasil penetapan pemenang oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Cianjur.
"Kami masih menunggu hasil penetapan KPU Kabupaten Cianjur, jadi selama belum ada kepastian pemenangnya, kami tidak akan langsung menyerah," ujar Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Cianjur, Tb Mulyana Syahrudin kepada wartawan, Jumat 29 November 2024.
Mulyana mengatakan, sebetulnya pemenang akan muncul setelah proses rekapitulasi di tingkat kecamatan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) selesai. Hasil rekapitulasi tingkat kecamatan itulah yang akan ditetapkan dalam sidang pleno rekapitulasi di KPU Kabupaten Cianjur.
"Setelah selesai rekapitulasi di tingkat kecamatan akan kelihatan siapa pemenangnya. Tinggal menunggu penetapan oleh KPU Kabupaten Cianjur," kata Mulyana.
Menurut Mulyana, pihaknya sudah menginstruksikan kepada anggota Fraksi Partai Golkar di DPRD Kabupaten Cianjur, pengurus, dan seluruh kader untuk mengawal hasil suara pasangan Deden Nasihin-Neng Efa Fatimah hingga penetapan oleh KPU Kabupaten Cianjur.
"Berapapun hasilnya, kita kawal jangan sampai berkurang atau bertambah hingga penetapan oleh KPU Kabupaten Cianjur," kata Mulyana.
Mulyana pun mewanti-wanti para saksi di tingkat kecamatan untuk mengawal dengan tegas proses rekapitulasi suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang saat ini sedang berlangsung.
"Kawal jangan sampai ada suara yang hilang atau berpindah ke pasangan calon lain. Tidak boleh ada satu suara pun yang hilang atau berpindah," tandas Mulyana.
Mulyana menegaskan bahwa suara yang diperoleh saat ini merupakan hasil kerja keras dan jerih payah tim pemenangan dan kader.
"Kita meraihnya dengan susah payah dan berdarah-darah, makanya hasil jerih payah itu jangan sampai hilang atau berpindah," imbuh Mulyana.
Berdasarkan rekapitulasi C1 yang sudah tuntas 100 persen, pasangan nomor urut 01 Herman Suherman-Muhamad Ibang Solih meraih 39,07 persen atau 416.744 suara, pasangan nomor urut 02 Muhammad Wahyu Ferdian-Ramzi meraih 41,44 persen atau 442.054 suara, dan pasangan nomor urut 03 Deden Nasihin-Neng Efa Fatimah memperoleh hasil 19,48 persen atau 207.816 suara.SANUSI.