MUNAS VI KORMI: Menentukan Pemimpin Baru Dan Arah Baru di Tengah Tantangan Modern

Jakarta, 10 Desember 2024 – Musyawarah Nasional (Munas) VI Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) 11/12/2024 yang hari ini digelar di El Hotel Kelapa Gading menjadi momentum penting untuk menetapkan Ketua Umum baru sekaligus menyusun strategi menghadapi tantangan olahraga masyarakat ke depan.
Dengan peran KORMI sebagai motor penggerak olahraga masyarakat, Munas kali ini menghadapi agenda yang tidak ringan. Di era digital, organisasi ini dituntut untuk beradaptasi dengan inovasi teknologi, termasuk integrasi big data dan aplikasi berbasis komunitas guna meningkatkan partisipasi olahraga di berbagai kalangan.
Infrastruktur olahraga yang belum merata di berbagai daerah juga menjadi isu sentral. Ketua Umum yang baru diharapkan mampu memimpin upaya pembangunan dan revitalisasi fasilitas olahraga yang inklusif, serta menjangkau masyarakat di wilayah terpencil. Di sisi lain, kolaborasi dengan sektor swasta melalui dana CSR dinilai memiliki potensi besar untuk mendukung program olahraga masyarakat yang berkelanjutan.
Di antara kandidat yang mencuat adalah Gema Sasmita, sosok muda berprestasi kelahiran Magelang 1990 yang mencatatkan pengalaman panjang di dunia olahraga masyarakat. Gema, yang merupakan kader KORMI sejak 2019, dianggap mewakili wajah baru organisasi dengan semangat digitalisasi dan inovasi. Namun, Munas kali ini bukan hanya soal memilih pemimpin. “Munas ini juga menjadi ajang refleksi, apakah KORMI berhasil mencetak pemimpin dari kader internal yang kompeten,” ungkap salah satu peserta Munas yang hadir.
Gema memegang berbagai peran strategis, termasuk sebagai Wakil Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga pada Bidang Perencanaan Nasional KADIN Indonesia, Wakil Ketua Umum Asosiasi Pencak Silat Budaya Indonesia (APPSBI), dan Penasehat di Persatuan Street Soccer Indonesia (PERSSOCI). Ia juga merupakan Dewan Pakar Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di bidang kesehatan dan kebugaran dan banyak organisasi yang dia dukung. Saat menjabat sebagai Direktur IT FORNAS VI Sumsel, Gema menggagas Sistem Informasi Manajemen Event FORNAS yang berkontribusi pada efisiensi pengelolaan acara olahraga masyarakat. Ia juga memprakarsai berbagai kegiatan nasional, termasuk maraton yang melibatkan masyarakat luas, untuk meningkatkan kesadaran tentang gaya hidup seha
Proses kaderisasi dalam tubuh KORMI juga menjadi perhatian. Munas ini bukan hanya soal pemilihan Ketua Umum, tetapi juga refleksi terhadap keberhasilan organisasi mencetak pemimpin-pemimpin baru yang siap membawa visi besar KORMI ke depan.
Olahraga masyarakat kini tidak hanya dilihat sebagai aktivitas kebugaran, tetapi juga sebagai elemen strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Dengan target pemerintah mencapai pertumbuhan 8%, industri olahraga masyarakat berpeluang menjadi salah satu kontributor utama jika dikelola dengan baik.
Munas KORMI VI menjadi ajang penting untuk memastikan organisasi ini tetap relevan di tengah dinamika zaman. Ketua baru yang terpilih akan membawa tanggung jawab besar untuk memperkuat peran KORMI sebagai pilar kebugaran, inklusi sosial, dan pertumbuhan ekonomi nasional.

