Pemkot Samarinda Kaltim Rutin Gelar Rapat Koordinasi Bahas Stabilitas Ekonomi

SAMARINDA- Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur, rutin menggelar Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi dengan Kemendagri, Organisasi Perangkat Daerah, TNI, Polri dan Badan Pusat Statistik (BPS).

Pengendalian Inflasi kali ini digelar pada Senin (25/11/2024) di Ruang Sembuyutan, Lantai III Balaikota Samarinda. Rapat ini menjadi bagian penting dari upaya pengendalian inflasi di tingkat daerah yang berperan besar dalam menjaga stabilitas ekonomi masyarakat di wilayah Samarinda.

Acara  koordinasi ini dihadiri oleh Asisten II, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Kapolresta, Dandim 0901, Plt. Inspektur, serta berbagai Kepala OPD, termasuk Kepala Diskominfo, Kepala BPS, Kepala BPKAD, Kepala Bapperida, Kepala Dinsos, Kepala Dishub, hingga Dirut Perumda Varia Niaga. Selain itu, turut hadir Kabag Ekonomi dan Kabag Pemerintahan, yang semuanya berkolaborasi untuk membahas isu-isu krusial terkait inflasi.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memberikan arahan strategis. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengendalikan inflasi.

 “Pengendalian inflasi membutuhkan langkah-langkah strategis berbasis data untuk memastikan ketersediaan bahan pokok tetap terjaga dan harga-harga dapat terkendali. Sinergi antarinstansi menjadi kunci utama untuk melindungi daya beli masyarakat,” tegas Tito dalam sambutannya yang disampaikan melalui perwakilan.

Kepala BPS Samarinda, Roosmawati, juga memberikan pemaparan terkait tren inflasi di daerah, mencatat bahwa beberapa faktor seperti distribusi bahan pokok, ketersediaan stok, dan kestabilan harga di pasar menjadi perhatian utama. 

"Perlunya intervensi segera untuk memastikan distribusi barang berjalan lancar tanpa hambatan, khususnya menjelang musim liburan akhir tahun," katanya.

Selain membahas kondisi terkini, rapat ini juga menghasilkan sejumlah rekomendasi strategis yang akan diimplementasikan oleh instansi terkait. Langkah-langkah tersebut meliputi pengawasan ketat terhadap jalur distribusi, peningkatan cadangan bahan pokok di gudang logistik, dan optimalisasi peran pemerintah dalam menjaga kestabilan harga di tingkat pasar.

Kegiatan ini menjadi bukti komitmen Pemerintah Kota Samarinda dalam menjaga kestabilan ekonomi masyarakat. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan inflasi dapat ditekan, daya beli masyarakat meningkat, dan kesejahteraan masyarakat Samarinda terjaga secara berkelanjutan. RT/***