Petisi Copot Gus Miftah dari Utusan Khusus Presiden Tembus 40,9 Ribu Tanda Tangan
BOGOR- Buntut guyonan kasar Gus Miftah kepada Sunhaji penjual es keliling pada acara Magelang Bersolawat tak ada hentinya, meskipun Gus Miftah sudah melakukan permohonan maaf secara pribadi maupun terbuka di muka umum.
Kali ini ramai' masyarakat Indonesia melakukan tandatangan petisi untuk mencopot Gus Miftah dari jabatan Utusan Khusus Presiden Prabowo.
Pada Kamis 05 Desember 2024 tandatangan petisi tembus diangka 40,900 orang "Copot Gus Miftah dari Jabatan Utusan Khusus Presiden",
Berbagai alasan para petisi yang ikut menandatangani kian beragam. Nurlaeli salah satu yang ikut menandatangani petisi itu mengatakan, prilaku Gus Miftah dinilai tidak terpuji.
" Karena prilaku yang dilakukan Gus Miftah sangat tidak terpuji," katanya dalam kolom komentar acount petisi.
Begitu juga dengan Dwi. Ia mengungkapkan seorang pejabat harus menjungjung tinggi adab dan prilaku, alasanya, pejabat merupakan seorang teladan bagi masyarakatnya.
" Seorang pejabat publik harus berkompetemsi tinggi dan beradab tinggi. Kalau tidak mampu memberi teladan, tidak cocok menjadi pejabat publik, karena nanti akan banyak yang menirunya," ungkapnya.
Dalam video yang beredar di internet, tampak penjual es teh ditertawakan oleh semua orang yang ada di acara Magelang Bersolawat, Gus Miftah melakukan umpatan dengan kalimat "yo kono didol, g*bl*k", dalam bahasa Indonesia "ya sana dijual g*bl*k".
Pro dan kontrak pun bermunculan, banyak netizen mengecam ucapan Gus Miftah, beberapa netizen yang pro meminta netizen untuk melihat video utuh dari peristiwa yang menyayat hati itu. FR