Potensi Sumber Daya Alam Kecamatan Nanggung
KILASBERITA.ID - Nanggung, Sejak tahun 1980 silam, kawasan bukit Cogrek Pasir Kolengkeak, Desa Parakan Muncang, Kecamatan Nanggung, diketahui memiliki kandungan sumber daya alam potensial, diantaranya Batu Bara, yang oleh pihak luar wilayah desa, kandungan batu bara tersebut pernah dilakukan eskplorasinya, namun upaya eksplorasi tersebut, tidak berlangsung lama.
Menyikapi hal demikian, Mauludin Kepala Desa Parakan Muncang menegaskan, keberadaan bukit Cogreak yang berjarak kurang lebih 500 meter dari belakang kantor desanya itu, memang mengandung Batu Bara, akan tetapi pihak desa belum tertarik melakukan pengolahannya guna peningkatkan perekonomian desa.
"Kami pemerintah Desa Parakan Muncang, belum tertarik melakukan eksplorasinya, ya itu saja belum tertarik...!!" kata Mauludin Kepala Desa Parakan Muncang kepada PelitaBaru, dikantornya, Selasa (17/09/2024).
Kenapa belum tertarik ? sambungnya, karena pemerintah desanya saat ini, masih fokus pada pengembangan Usaha Micro Kecil Menengah (UMKM) dimasyarakat.
"Jumlah pelaku UMKM di Parakan Muncang lebih dari 230 UMKM, untuk itu, Kami masih fokus membantu pengembangannya, sebab UMKM di Desa Parakan Muncang, merupakan sektor usaha paling inti bagi perolehan ekonomi masyarakatnya."bebernya.
Selain itu kata Mauludin, desa Parakan Muncang juga sedang berupaya menyulap sebagian halaman kantor desanya, berikut gedung serba guna yang sedang saat ini sedang dibangun, untuk dimanfaatkan menjadi lokasi Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) khusus pada hari libur Sabtu dan Minggu.
"Dan program lainnya yang juga sedang kami prioritaskan yaitu, akan menjadikan bukit yang ada dibelakang kantor desa kami ini nantinya menjadi sebuah area wisata yang akan masuk dalam pogram Desa Wisata Parakan Muncang, selain itu kami juga sedang memasyarakatkan penanaman Pare Huma (Padi Huma) yaitu berupa area persawahan dengan sistem ladang yang tidak perlu harus bergantung lagi pada irigasi. Karena sistem persawahan Pare Huma ini merupakan sistem bercocok tanam peninggalan para leluhur kami",ungkapnya.
Jadi sekali lagi ujar Mauludin, saat ini desa Parakan Muncang belum melirik mengelola dan melakukan eksplorasi sumber Batu Bara yang ada dikawasan Bukit Cogrek Pasir Kolengkeak itu.
"Kami akan tetap menjaga alam disekitar desa kami yang memiliki luas 350 hektar ini agar tetap lestari. Bahkan kami juga ering mengedukasi warga agar mau menjaga kelestarian lingkungan alam disekitar, termasuk kelestarian bukit Cogrek agar tidak dirusak, meskipun warga sudah banyak yang mengetahui kalau dibukit itu terdapat kandungan Batu Bara",tukasnya.
Ae Saepuloh Camat Nanggung membenarkan, jika 11 desa yang ada diwilayahnya itu kesemuanya memiliki banyak sumber alam potensial yang dapat diolah guna meningkatkan kesejahteraan warga desanya.
"Akan tetapi, semuanya itu, kami kembalikan lagi kepada masing masing desa maupun kepada warganya, apakah siap atau tidak melakukan pengelolaannya, sebab pemerintah Kecamatan maupun pemerintah Kabupaten, pasti akan mendukung, apalagi berbicara soal peningkatan sektor ekonomi bagi warga. Akan tetapi, selama upaya tersebut dilakukan untuk kemaslahatan orang banyak, serta mendatangkan banyak kebaikan bagi semua orang, Pasti saja akan kita dukung",pungkasnya.
(Sep hurung)