Rakortas Kemenkopangan Sepakat, Konsumsi Pangan dipenuhi dari Produksi Dalam Negeri

Rakortas Kemenkopangan Sepakat, Konsumsi Pangan dipenuhi dari Produksi Dalam Negeri

Smallest Font
Largest Font

kilasberita.id, JAKARTA- Menteri Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia( Menkopangan) Zulkifli Hasan memimpin Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) tentang Penetapan Neraca Komoditas Pangan Tahun 2025 yang dihadiri oleh Kementerian/Lembaga terkait, di Kantornya, Senin, (09/12).

Rakortas dilaksanakan sebagai amanat dari Peraturan Presiden Nomor 61 Tahun 2024 tentang Neraca Komoditas (NK) yang mengatur bahwa penetapan NK dilakukan paling lambat pada hari kerja ketujuh di bulan Desember. 

Menkopangan Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa tata kelola impor perlu dilakukan dengan baik, sehingga produksi pangan dalam negeri dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan domestik. 

" Di sisi lain, bahan baku dan atau bahan penolong komoditas pangan yang belum dapat diproduksi dalam negeri yang dibutuhkan sektor industri tetap terpenuhi," papar Zulkifli Hasan.

Hal ini menurutnya sejalan dengan arah kebijakan nasional yang menargetkan swasembada pangan pada tahun 2027. "Pada Rakortas disepakati bahwa kebutuhan konsumsi untuk komoditas beras, gula, hasil perikanan, pergaraman, serta jagung untuk pakan akan dipenuhi dari produksi dalam negeri," katanya.

Sementara untuk kebutuhan industri akan tetap dipenuhi dari importasi dengan alokasi impor yang lebih rendah dari yang diajukan. 

Selain itu disepakati bahwa perubahan NK pada tahun 2025 dapat dilakukan apabila sektor industri masih memerlukan tambahan untuk bahan baku dan atau bahan penolong.

" Penetapan Neraca Komoditas Tahun 2025 ini diharapkan dapat memberikan arah yang jelas dalam pengelolaan komoditas nasional, mewujudkan stabilitas harga, jaminan ketersediaan barang dan keberlanjutan industri baik untuk pasar domestik maupun ekspor," Kata Menteri Zulkifli Hasan.

Ditegaskan Kementerian Koordinator Bidang Pangan terus bekerja mendukung kesejahteraan masyarakat dan perekonomian nasional secara keseluruhan, dengan fokus pada pencapaian swasembada pangan yang berkelanjutan.(ALEK).

Editors Team
Daisy Floren

Populer Lainnya