Kebun Raya Cibodas Pamerkan Kantong Semar Gunung Kelam
CIANJUR -Kebun Raya Cibodas (KRC) Cianjur membuka destinasi wisata edukasi andalannya, yaitu Rumah Kaca Nepenthes untuk pikat daya tarik wisatawan saat momen libur natal dan tahun baru (Nataru) 2025
Di rumah kaca dipamerkan koleksi tanaman karnivora, khususnya kantong semar.
Selain itu, di rumah kaca ini terdapat 80 spesies kantong semar dari Indonesia dan berbagai belahan dunia.
Antara lain Nepenthes clipeata, kantong semar endemik Gunung Kelam, Kalimantan Barat, yang kini berstatus kritis (critically endangered) menurut IUCN, serta Nepenthes hamata dari Sulawesi yang memiliki bibir perangkap unik seperti taring.
Manajer Hortikultura PT Mitra Natura Raya (MNR), Yudhistira, mengungkapkan bahwa koleksi Nepenthes akan terus bertambah. Selain kantong semar, rumah kaca ini juga memamerkan jenis tanaman karnivora lainnya, seperti tanaman embun matahari (Drosera), perangkap lalat (Dionaea muscipula), Pinguicula, dan Sarracenia.
“Keunikan lainnya adalah Nepenthes jamban dari Sumatra yang berbentuk seperti toilet, serta Nepenthes jacquelineae, talangensis, dubia, dan enermis yang menarik karena bentuk dan warnanya yang cerah,” tuturnya.
Selain sebagai destinasi wisata, Rumah Kaca Nepenthes juga menjadi pusat edukasi dan konservasi. KRC berencana mengadakan kelas kokedama menggunakan bahan Nepenthes untuk sekolah dan institut guna meningkatkan kesadaran konservasi.
“Keberadaan Rumah Kaca Nepenthes diharapkan bisa menambah daya tarik sekaligus memberikan edukasi kepada pengunjung, mulai dari siswa hingga peneliti,” ujar General Manager Kebun Raya Cibodas, Joko Sulistio.
Dia menjelaskan, koleksi tanaman seperti ini memiliki nilai besar untuk konservasi dan penelitian.
"Ini bukan hanya menjadi daya tarik wisata, tetapi juga basis penelitian yang memperkuat pemahaman tentang keanekaragaman hayati," ucapnya.
Hadvina Diaprilia, wisatawan asal Jakarta, mengaku sangat antusias melihat langsung koleksi kantong semar di Kebun Raya Cibodas.
“Dari bentuk dan teksturnya, tanaman ini sangat menarik, baik secara visual maupun keberadaannya yang langka. Saya sangat senang akhirnya bisa melihat Nepenthes jamban secara langsung, karena sebelumnya hanya tahu dari lukisan,” tutupnya.
Dengan konsep yang menggabungkan wisata, edukasi, dan konservasi, Kebun Raya Cibodas optimis Rumah Kaca Nepenthes akan menjadi destinasi unggulan selama libur akhir tahun. SANUSI