Universitas Pakuan Kukuhkan Sufmi Dasco Sebagai Profesor Ilmu Hukum
KILASBERITA.ID - Universitas Pakuan (Unpak) kukuhkan Sufmi Dasco Ahmad sebagai profesor di bidang ilmu hukum.
Sufmi Dasco menyandang gelar sebagai Guru Besar yang ke-14 di Universitas Pakuan. Pengukuhan tersebut digelar di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Kamis, 1 Desember 2022.
Dalam sambutan Rektor Universitas Pakuan, Prof. Dr. rer. pol. Ir. Didik Notosudjono mengatakan, baginya kualitas SDM di Universitas Pakuan merupakan salah satu faktor penting untuk meningkatkan kinerja perguruan tinggi.
"Semoga pencapaian ini dapat menjadi inspirasi, motivasi bagi dosen lain untuk segera menjadi guru besar di bidangnya masing-masing, sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap Universitas Pakuan dan dunia pendidikan di Indonesia," kata rektor.
Dengan demikian, rektor bertekad, agar Universitas Pakuan mampu berkembang lebih pesat dalam melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi melalui kontribusi Prof. Dr. Sufmi Dasco Ahmad.
"Berdasarkan nilai-nilai luhur yang diemban Universitas Pakuan, yaitu Pancasila, Keilmuan, Silih Asih, Silih Asah dan Silih Asuh yang diturunkan melalui visi Unggul, Mandiri dan Berkarakter, Universitas Pakuan bertekad tidak hanya mencerdaskan putra putri bangsa melalui pelayanan pendidikan tingkat diploma, sarjana, magister dan doktor, namun juga turut serta dalam pembangunan nasional dan daerah," ujarnya.
Selain itu, lanjut rektor, para founding father Universitas Pakuan, lebih dari 4 dekade yang lalu mengamanatkan bahwa keberadaan Univesitas Pakuan di tengah masyarakat hendaknya menjadi menara air, bukan menara gading.
Hal tersebut dimaknai bahwa Universitas sebagai suatu Perguruan Tinggi harus menjadi menara terkait dengan pengembangan sumber daya manusia dan pengembangan keilmuan, tetapi tetaplah harus dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan demikian pengelolaan organisasi yang efektif dan efisien menjadi tantangan yang melekat pada pengembangan Unpak.
Pada acara pengukuhan Sufmi Dasco Ahmad turut hadir sejumlah pejabat dan tokoh politik di antaranya pimpinan MPR, DPR RI, DPRD, DPD, para menteri Kabinet Indonesia Maju, Walikota Bogor dan Bupati Bogor, Pengurus Yayasan Pakuan Siliwangi, dan Struktural Universitas Pakuan.***